Speech delay atau keterlambatan berbicara pada anak merupakan kondisi yang cukup umum dijumpai, namun setiap kasus dapat berbeda-beda dalam tingkat keparahan dan penyebabnya. Terapi untuk anak dengan speech delay sangat penting, karena dapat membantu mereka dalam mengembangkan kemampuan berbahasa dan berkomunikasi secara efektif. Di kawasan Turangga, Bandung, terdapat berbagai tempat yang menyediakan terapi bagi anak-anak yang mengalami masalah ini.
Dalam Journal of Community Service tahun 2023 yang membahasa terkait penerapan metode story telling dalam upaya pencegahan dan mengatasi keterlambatan bicara pada anak asia prasekolah menyebutkan prevalensi gangguan speech delay pada anak berkisar 32% dari jumlah populasi anak di Indonesia.
Tabel ini memberikan gambaran sederhana tentang perbedaan antara anak dengan speech delay dan anak yang tidak mengalami keterlambatan bicara. Namun, penting untuk dicatat bahwa setiap anak berkembang secara unik, dan keterlambatan berbicara bisa disebabkan oleh berbagai faktor.
Aspek |
Anak dengan Speech Delay |
Anak Tanpa Speech Delay |
Usia mulai berbicara |
Lebih lambat, tidak mengucapkan kata pada usia 12-18 bulan. |
Mulai mengucapkan kata-kata pertama sekitar usia 12 bulan. |
Jumlah kata pada usia 2 tahun |
Kurang dari 50 kata, kesulitan menggabungkan kata dalam kalimat. |
Memiliki lebih dari 50 kata, mulai menggabungkan kata menjadi kalimat. |
Kemampuan berkomunikasi |
Menggunakan sedikit atau tidak ada kata sama sekali, lebih mengandalkan isyarat. |
Menggunakan kata dan kalimat untuk berkomunikasi dengan jelas. |
Pengenalan bahasa |
Keterlambatan dalam memahami dan menggunakan bahasa secara aktif. |
Memahami dan menggunakan bahasa dengan lancar untuk berbicara dan mendengarkan. |
Gerakan tubuh dan ekspresi |
Sering mengandalkan gerakan tubuh atau ekspresi wajah untuk berkomunikasi. |
Menggunakan berbagai ekspresi dan gerakan tubuh untuk melengkapi komunikasi verbal. |
Interaksi sosial |
Bisa lebih sedikit dalam interaksi sosial, lebih sulit menjalin percakapan. |
Lebih aktif dalam percakapan dan interaksi sosial dengan orang lain. |
Pengaruh stimulasi lingkungan |
Keterbatasan stimulasi atau gangguan lingkungan mungkin berperan. |
Mendapatkan stimulasi verbal dan interaksi yang cukup. |
Jenis Terapi untuk Anak Speech Delay
Terdapat berbagai metode terapi yang dapat membantu anak mengatasi speech delay. Terapis yang berkompeten akan merancang pendekatan yang sesuai dengan kondisi anak, yang bisa melibatkan satu atau lebih jenis terapi berikut:
Memilih tempat terapi yang tepat untuk anak dengan speech delay sangat penting untuk memastikan kemajuan yang optimal. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih tempat terapi antara lain:
Dengan terapi yang tepat, anak-anak dengan speech delay dapat mengalami peningkatan dalam kemampuan berbicara dan berkomunikasi. Beberapa manfaat yang dapat diperoleh melalui terapi adalah:
INKLUSIFA menyediakan layanan home visit untuk memenuhi kebutuhan dengan cara yang lebih praktis dan nyaman. Tim profesional kami akan datang ke rumah sesuai jadwal yang telah disepakati, memberikan layanan sesuai dengan kebutuhan anak. Layanan home visit memberikan kemudahan dan fleksibilitas dengan tetap menjaga kualitas layanan terbaik yang kami tawarkan.
Speech delay bukanlah hal yang perlu dikhawatirkan berlebihan, asalkan ditangani dengan tepat dan tepat waktu. Di Turangga, Bandung, tersedia berbagai tempat yang dapat membantu anak dengan masalah ini melalui terapi yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Dengan adanya dukungan dari tenaga ahli dan pendekatan yang tepat, anak dengan speech delay dapat mengembangkan keterampilan berbahasa mereka dan berkomunikasi dengan lebih baik dalam kehidupan sehari-hari.
Tempat Terapi Anak Speech Delay Di Turangga Bandung
Baca juga: Pelatiahan manajemen tantrum siswa berkebutuhan khusus di sekolah Mandalajati Bandung Mandalajati Bandung Tempat Pelatihan Manajemen Tantrum Siswa Berkebutuhan Khusus di Sekolah Tantrum atau ledakan emosi yang terjadi pada siswa berkebutuhan khusus (ABK) adalah salah satu tantangan yang dihadapi oleh guru dalam proses pembelajaran. Tantrum dapat berupa perilaku marah, menangis, berteriak, atau bahkan tindakan agresif yang |
Lihat Informasi Lebih Lengkap, Klik Disini
"
Tag :
Tempat Terapi Anak Speech Delay Di Turangga Bandung